Jauhmu, Pertempuranmu

Ardi M. H.

Engkaulah gelora yang menampakkan duniawi
Engkaulah keluhan
Engkaulah nyanyian
Engkaulah malapetaka
Ah, manismu indahmu
Ah, bibir yang memerah itu
Berikan aku sebuah kekacauan
Akulah sang durjana yang meretas dengan amarah
Semlohainya kunyanyikan lewat sajak-sajak
Iramanya menepis gemulai bahasa tubuhmu
Ah, kedua pipinya laksana setangkup terigu
Membius angkara murka dalam qalbu ini
Biola, pula engkau seperti itu
Bak, jam pasir pun itu engkau
Pemanjang semlohai juntai rambutmu
Ah, dewi malam pembangkit rindu
Bunuhlah aku yang telah mabuk oleh senyummu
Hingga kumenulis syahwaniah yang tak pantas untuk dicerna akal
Semlohainya seruling dan kendang bertalu
Mengiring aku sang durjana menyamun indah paralinguistik raga yang membalut indah jiwamu

Garut, September 2010

0 komentar:

Posting Komentar

Tulisan Populer